Optimasi SEO yang berlebihan akan berdampak buruk
3 posters
Page 1 of 1
Optimasi SEO yang berlebihan akan berdampak buruk
Optimasi SEO memang dipentingkan untuk mengangkat dan mempertahankan eksistensi sebuah blog, namun manakala optimasi SEO tersebut dilakukan secara berlebihan, maka dapat dipastikan akan berdampak buruk. Hal ini pernah penulis alami saat mengelola sebuah blog (blog yang pertama kali saya punya) yang sampai saat ini tidak sekalipun mengalami kenaikan pagerank blog, padahal sudah saya kelola sejak enam tahun yang lalu. Satu kunci penyebabnya adalah over optimasi SEO atau optimasi SEO yang terlalu berlebihan.
Dalam artikel tentang Search Engine Optimization yang terdahulu telah diuraikan bahwa Search Engine Optimization (biasa disingkat SEO) adalah serangkaian proses yang dilakukan secara sistematis yang bertujuan untuk meningkatkan volume dan kualitas trafik kunjungan melalui mesin pencari menuju situs web/blog tertentu dengan memanfaatkan mekanisme kerja atau algoritma mesin pencari tersebut. Tujuan dari SEO adalah menempatkan sebuah situs/web/blog pada posisi teratas, atau setidaknya halaman pertama hasil pencarian berdasarkan kata kunci tertentu yang ditargetkan. Secara logis, situs/web/blog yang menempati posisi teratas pada hasil pencarian akan memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pengunjung/visitor.
Selanjutnya di dalam artikel tentang pola-pola optimasi SEO yang telah usang pun telah saya bahas hal-hal yang telah tidak begitu diperlukan lagi dalam upaya SEO modern dewasa ini. Pola-pola SEO dewasa ini telah mengalami pergeseran operasional, ditambah lagi dengan akan diberlakukannya algoritma Google MobileGeddon (mulai tanggal 21 Aptil 2015) yang tentunya akan membawa pergeseran pola-pola SEO yang menuju kepada "shareable-article".
Kembali kepada pola optimasi SEO yang berlebihan, pola optimasi ini lebih kepada pola SEO OffPage atau yang lebih sering dikenal dengan sebutan backlink. Backlink yang berlebihan dan tidak natural akan menggiring pihak Google untuk mencurigai blog/web yang kita miliki, oleh karenanya hindarilah beberapa hal berikut ini :
Bad inbound link
Sebaiknya jangan membeli backlink, ini adalah hal yang tidak baik bagi eksistensi sebuah blog, gunakan pencarian backlink secara perlahan dan natural, karena jika anda memiliki link yang datang secara berlebihan ke website anda dari situs lain, maka praktek ini termasuk juga kedalam kategori over-optimasi
Cloaking dan teks tersembunyi
Ini adalah trik licik dalam tehnik SEO, Cloaking berarti menyembunyikan beberapa konten dari mesin pencari, atau menampilkan versi teks untuk mesin pencari yang berbeda dengan yang disajikan kepada pengguna. Sebagai contoh misal pada widget tertentu yang disisipi link teks dengan teks putih dan background putih, tidak akan terlihat, tetapi jika di klik akan menuju pada link halaman tertentu. Teknik seperti ini tidak etis, dan curang. Dan anda tidak harus menggunakannya atau wajib menghindari penggunaannya.
Tingginya kepadatan kata kunci (density keyword)
Menggunakan terlalu banyak kata kunci pada sebuah judul, meta deskripsi, paragraf intro dan lain-lain dianggap sebagai over-optimasi, karena memasang kata kunci yang lebih adalah upaya untuk memperoleh perhatian mesin pencari. Google telah mulai menghukum situs-situs yang memiliki kepadatan kata kunci tinggi. Biasanya (setahu saya), jika kepadatan kata kunci (keyword) 2-3% maka dianggap tinggi.
Interlinking berlebihan
Gunakan 1 interlinking jika diperlukan atau tidak sama sekali akan lebih baik, karena Interlinking konten dalam sebuah situs adalah praktek SEO yang baik. Namun lebih dari beberapa link di setiap postingan blog yang akan menunju pada halaman yang sama akan membuat keadaan menjadi lebih buruk, bahkan membuat link berulang kali ke halaman home page blog adalah suatu hal yang salah. Hal ini bisa menjadi sebuah bencana, karena link pada Popular Post dan Related Post telah tersedia, jadi buat apa melakukan praktek interlinking yang berlebihan.
Heading yang tidak benar
Tag H1 jauh lebih menarik bagi mesin pencari dari tag lain. Sehingga beberapa orang menggunakan tag H1 untuk mendapatkan beberapa perhatian. Nah itu salah sama sekali. Selalu gunakan satu, dan hanya satu tag H1 per halaman. Gunakan tag H2 dan H3 untuk judul dan subjudul.
Redirect Link
Redirect Link merupakan pemasangan link yang mengarah ke halaman afiliasi, karena sifatnya hanya demi keuntungan sepihak, Google menangkapnya sebagai spamming, hal ini disebut juga link bocor. sebagai contohnya Link-link Iklan pada sebuah blog.
Duplikat konten
Berarti konten ganda, jika artikel copy-paste sudah termasuk dalam daftar spam, maka konten ganda pada blog dianggap juga spam oleh Google, seperti menyalin beberapa paragraf dari posting lama dan mengulang kembali untuk posting yang baru adalah salah.
Menu Pop-Up
Beberapa orang mungkin tidak suka ketika melihat iklan melayang di dalam sebuah situs/web yang mereka kunjungi, Sementara pop-up sendiri citranya buruk di mata Google, karena widget ini terkesan menipu pengunjung dengan merancang 'tanda silang' tombol keluar dan ketika seseorang ingin menutup iklan tersebut, mereka mengklik tombol ini, namun malah di bawa menuju ke sebuah link iklan atau sesuatu yang lain.
Dalam artikel tentang Search Engine Optimization yang terdahulu telah diuraikan bahwa Search Engine Optimization (biasa disingkat SEO) adalah serangkaian proses yang dilakukan secara sistematis yang bertujuan untuk meningkatkan volume dan kualitas trafik kunjungan melalui mesin pencari menuju situs web/blog tertentu dengan memanfaatkan mekanisme kerja atau algoritma mesin pencari tersebut. Tujuan dari SEO adalah menempatkan sebuah situs/web/blog pada posisi teratas, atau setidaknya halaman pertama hasil pencarian berdasarkan kata kunci tertentu yang ditargetkan. Secara logis, situs/web/blog yang menempati posisi teratas pada hasil pencarian akan memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pengunjung/visitor.
Selanjutnya di dalam artikel tentang pola-pola optimasi SEO yang telah usang pun telah saya bahas hal-hal yang telah tidak begitu diperlukan lagi dalam upaya SEO modern dewasa ini. Pola-pola SEO dewasa ini telah mengalami pergeseran operasional, ditambah lagi dengan akan diberlakukannya algoritma Google MobileGeddon (mulai tanggal 21 Aptil 2015) yang tentunya akan membawa pergeseran pola-pola SEO yang menuju kepada "shareable-article".
Kembali kepada pola optimasi SEO yang berlebihan, pola optimasi ini lebih kepada pola SEO OffPage atau yang lebih sering dikenal dengan sebutan backlink. Backlink yang berlebihan dan tidak natural akan menggiring pihak Google untuk mencurigai blog/web yang kita miliki, oleh karenanya hindarilah beberapa hal berikut ini :
Bad inbound link
Sebaiknya jangan membeli backlink, ini adalah hal yang tidak baik bagi eksistensi sebuah blog, gunakan pencarian backlink secara perlahan dan natural, karena jika anda memiliki link yang datang secara berlebihan ke website anda dari situs lain, maka praktek ini termasuk juga kedalam kategori over-optimasi
Cloaking dan teks tersembunyi
Ini adalah trik licik dalam tehnik SEO, Cloaking berarti menyembunyikan beberapa konten dari mesin pencari, atau menampilkan versi teks untuk mesin pencari yang berbeda dengan yang disajikan kepada pengguna. Sebagai contoh misal pada widget tertentu yang disisipi link teks dengan teks putih dan background putih, tidak akan terlihat, tetapi jika di klik akan menuju pada link halaman tertentu. Teknik seperti ini tidak etis, dan curang. Dan anda tidak harus menggunakannya atau wajib menghindari penggunaannya.
Tingginya kepadatan kata kunci (density keyword)
Menggunakan terlalu banyak kata kunci pada sebuah judul, meta deskripsi, paragraf intro dan lain-lain dianggap sebagai over-optimasi, karena memasang kata kunci yang lebih adalah upaya untuk memperoleh perhatian mesin pencari. Google telah mulai menghukum situs-situs yang memiliki kepadatan kata kunci tinggi. Biasanya (setahu saya), jika kepadatan kata kunci (keyword) 2-3% maka dianggap tinggi.
Interlinking berlebihan
Gunakan 1 interlinking jika diperlukan atau tidak sama sekali akan lebih baik, karena Interlinking konten dalam sebuah situs adalah praktek SEO yang baik. Namun lebih dari beberapa link di setiap postingan blog yang akan menunju pada halaman yang sama akan membuat keadaan menjadi lebih buruk, bahkan membuat link berulang kali ke halaman home page blog adalah suatu hal yang salah. Hal ini bisa menjadi sebuah bencana, karena link pada Popular Post dan Related Post telah tersedia, jadi buat apa melakukan praktek interlinking yang berlebihan.
Heading yang tidak benar
Tag H1 jauh lebih menarik bagi mesin pencari dari tag lain. Sehingga beberapa orang menggunakan tag H1 untuk mendapatkan beberapa perhatian. Nah itu salah sama sekali. Selalu gunakan satu, dan hanya satu tag H1 per halaman. Gunakan tag H2 dan H3 untuk judul dan subjudul.
Redirect Link
Redirect Link merupakan pemasangan link yang mengarah ke halaman afiliasi, karena sifatnya hanya demi keuntungan sepihak, Google menangkapnya sebagai spamming, hal ini disebut juga link bocor. sebagai contohnya Link-link Iklan pada sebuah blog.
Duplikat konten
Berarti konten ganda, jika artikel copy-paste sudah termasuk dalam daftar spam, maka konten ganda pada blog dianggap juga spam oleh Google, seperti menyalin beberapa paragraf dari posting lama dan mengulang kembali untuk posting yang baru adalah salah.
Menu Pop-Up
Beberapa orang mungkin tidak suka ketika melihat iklan melayang di dalam sebuah situs/web yang mereka kunjungi, Sementara pop-up sendiri citranya buruk di mata Google, karena widget ini terkesan menipu pengunjung dengan merancang 'tanda silang' tombol keluar dan ketika seseorang ingin menutup iklan tersebut, mereka mengklik tombol ini, namun malah di bawa menuju ke sebuah link iklan atau sesuatu yang lain.
Re: Optimasi SEO yang berlebihan akan berdampak buruk
Yah ... begitulah ... enak yang sedang-sedang aja mas bro .... biar aman untuk jangka panjang ..
hendro991- Posts : 6
Join date : 2015-03-17
Similar topics
» Backlink blog tidak dapat berdampak instan
» Apa yang bikin blog jadi menarik ???
» Membangun sebuah blog yang berkualitas
» Poliamori, hubungan percintaan yang aneh di dunia
» Apa yang bikin blog jadi menarik ???
» Membangun sebuah blog yang berkualitas
» Poliamori, hubungan percintaan yang aneh di dunia
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum